Pengabdian Dosen dan Mahasiswa FTI dan FISSIG kepada Kelompok DKM dalam Kapasitas Teknologi Pengelolaan Aset Masjid Raudhotul Jannah, Cipadu, Banten

Masjid merupakan pusat aktivitas warga yang penting, tidak hanya bagi warga muslim. Hal ini tidak hanya didasarkan pada aspek nilai-nilai kemanusiaan yang ada dalam setiap norma agama, namun juga dengan melihat kepemilikan aset Masjid yang diamanahkan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat meluas. Oleh itu, pengelolaan aset yang baik menjadi hal yang imperatif dalam rangka menjaga amanah dan meningkatkan kebermanfaatan komunitas bagi sesama. Pengelolaan aset sepatutnya didukung oleh kapasitas administrasi yang baik, dan kapasitas ini dapat mencapai optimalisasinya ketika didukung oleh ketersediaan teknologi yang akomodatif.

Berlandaskan semangat tersebut, Fakultas Teknologi Informasi dan Fakultas Ilmu Sosial dan Studi Global menyelenggarakan program pengabdian kolaboratif dosen dan mahasiswa di salah satu Masjid di kawasan Cipadu, Banten yang memerlukan peningkatan kapasitas teknologi pengelolaan aset masjid. Masjid Raudhotul Jannah memiliki banyak aset bergerak dan tidak bergerak sehingga menghadapi kebutuhan mendesak dalam hal pendataan. Sejak lulusnya proposal pengabdian pada bulan November 2024, tim menjalankan proses pengukuran ulang kebutuhan mitra sehingga Januari 2025. Dalam rangka menjaga prinsip keberlanjutan dalam segala aspek upaya yang dilakukan melalui program pengabdian, maka solusi aplikasi yang dikembangkan tim dan ditawarkan kepada mitra setelah penjajakan ulang kebutuhan juga mencakup transaksi pengelolaan lain seperti peminjaman, penggunaan, maintenance, dan penghapusan.

Sebelum iptek sebagai salah satu luaran program ini digunakan, tim menyelenggarakan presentasi dan uji coba aplikasi di hadapan DKM pada 5 Februari 2025 di lokasi mitra. Proses uji coba dengan user utama aplikasi yang dikembangkan tim, memberikan hasil yang signifikan. Diskusi berjalan dengan sangat produktif. Hasil penjaringan umpan balik yang dilakukan oleh tim melalui metode survey berbasis formulir elektronik ke atas 3 aspek (kinerja tim, sistem informasi yang dikembangkan, dan akomodasi) menunjukkan hasil yang positif dan berpotensi untuk pengembangan ke depannya. Tim kemudian melakukan modifikasi sesuai hasil uji coba.

Program pengabdian ini tidak dapat terselenggara tanpa dukungan berbagai pihak. Apresiasi terbesar ditujukan kepada mitra pengabdian ini yaitu Dewan Kemakmuran Masjid Raudhotul Jannah, Cipadu, Banten. Selain itu, pengabdian ini mendapatkan dukungan penuh dari pihak Universitas. Oleh itu, apresiasi juga ditujukan kepada Universitas Budi Luhur, utamanya Direktorat Riset dan Pengabdian pada Masyarakat dan Direktorat Keuangan. Program peningkatan kapasitas teknologi ini juga tidak dapat terselenggara tanpa kontribusi kedua mahasiswa yang terlibat, yaitu Adik Ananda Reynal Wijaya (2211500091) dan Adik Muhammad Iqbal Shiddiq (2211501396), yang telah bekerja keras mengembangkan aplikasi di bawah pembinaan ketiga dosen tim: Dr. Indra, Agus Umar Hamdani, dan Tulus Yuniasih.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.