Mahasiswa (Gerri Prakoso) Program Studi Hubungan Internasional FISIP Universitas Budi Luhur melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kelurahan Parigi Baru, Tangerang Selatan. Kegiatan KKN ini juga dilakukan oleh 9 (sembilan) mahasiswa lain dari Universitas Budi Luhur yang tergabung dalam Kelompok 52 dan dibimbing oleh dosen Program Studi Hubungan Internasional (Prodi HI) Bapak Syahrul Awal, M.Si. Kelompok 52 mengusung tema yang berhubungan dengan digital marketing. Tema ini dipilih berdasarkan kondisi pertumbuhan ekonomi Indonesia selama pandemi COVID-19. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi Indonesia tahun 2020 turun sebesar 2,07 persen (c-to-c). UMKM pun ikut terdampak akibat adanya pandemi ini. Salah satu UMKM yang menjadi target mitra KKN Kelompok 52 adalah Warung Bakso Bang Madun.
Selama proses kegiatan KKN berlangsung Kepala Lurah Parigi Baru Bapak Wahyu berpesan agar para mahasiswa dapat membantu UMKM di Kelurahan Parigi Baru di tengah pandemi COVID-19, begitupun dengan Ketua Rukun Warga 05 yang berharap para mahasiswa dapat membantu UMKM Kelurahan Parigi Baru sehingga UMKM setempat akan bangkit kembali. Selain itu Bapak Wahyu mengatakan bahwa masih ada kesulitan dalam mengolah data yang didapat dari masyarakat, seperti untuk membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), dan surat menyurat lainnya. Oleh sebab itu, Kelompok KKN 52 Universitas Budi Luhur membantu mempermudah pekerjaan di Kelurahan Parigi Baru dengan membuat mailing list, dan memisahkan data yang tertera agar mudah untuk digunakan seperti membuat SKCK, SKTM, atau surat menyurat lainnya, yang digunakan oleh para karyawan dari Kelurahan Parigi Baru.
Kegiatan lain yang dilakukan Kelompok 52 yaitu membuat desain logo dan brosur untuk Warung Bakso Bang Madun. Nantinya, brosur tersebut akan dibagikan ke warga sekitar sebagai upaya untuk lebih memperkenalkan warung bakso tersebut. Warna biru dipilih sebagai warna latar agar selaras dengan warna dari gerobak Warung Bakso Bang Madun.
Kelompok 52 juga membantu proses pemesanan dengan menggunakan sistem pre-order. Saat produk sudah dikemas, nantinya produk tersebut akan didistribusikan ke pelanggan yang telah melakukan pre-order. Tentunya, Kelompok 52 membantu pendistribusian dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan. Lebih lanjut, Kelompok 52 melakukan pemotretan dan pengeditan foto produk Warung Bakso Bang Madun agar terlihat lebih menarik. Tak lupa juga membuat akun media sosial untuk Warung Bakso Bang Madun. Foto-foto tersebut nantinya akan diunggah ke akun media sosial yang telah dibuat oleh Kelompok 52 untuk mempromosikan produk UMKM Warung Bakso Bang Madun.Kelompok 52 juga menyertakan titik koordinat lokasi Warung Bakso Bang Madun ke Google Maps agar memudahkan calon pembeli jika ingin berkunjung ke Warung Bakso Bang Madun.
Kegiatan KKN ini pun berakhir pada 22 Februari 2021 di kediaman rumah Bang Madun dan dihadiri oleh Kelompok 52, dosen pembimbing, Ketua Rukun Warga 05, sekretaris Kelurahan Parigi Baru, dan mitra UMKM yang terlibat dalam pelaksanaan KKN. Kegiatan KKN ini diharapkan dapat memajukan UMKM setempat dan membantu Kelurahan Parigi Baru dalam urusan surat menyurat.
